Apakah Aku Ibu yang Produktif?

 

Seorang teman bertanya, "aku ingin jadi ibu yang produktif nih, biar punya uang".

Setelah denger itu, aku langsung teringat IGS nya Bu Silmy Risman, dimana waktu itu juga ada seorang ibu yang bertanya kpd beliau, "Busil, saya ibu anak tiga tanpa nanny, dan saya merasa tdk bisa produktif." Kurang lebih begitulah pertanyaannya.

Tau gak apa jawaban beliau yg aku ingeeet banget sampe sekarang. "Apa yg lebih tidak produktif dibanding mengurus tiga anak tanpa nanny?"

Jawaban itu melekat banget smpe sekarang karena relate banget sama aku, tiga anak (balita dan bayi) tanpa nanny, even ART pun tidak. Aku, yang saat itu merasa sangat gak produktif, auto mikir, iya juga yaa tiap hari ngurus anak, rumah, suami masa iya masih dibilang gak produktif.

Kalo emang patokan produktif itu menghasilkan uang, gak bener dan gak salah juga hehe. Yaa produktif itu kan menghasilkan sesuatu yaa. Tidak harus uang. Kamu masak, menghasilkan makanan yg enak untuk anakmu. Kamu didik anakmu, menghasilkan anak yg terdidik. That's good enough.

Jadi, buibuuu yang lagi merasa useless saatnya ubah mindset kita. Kalo lagi merasa down ya wajar dan valid sih, aku pun sempat di posisi itu. Tapi jangan lama2, yaa..

Semangat lagi..

Ubah perasaan useless kita jadi usefull. Ingat, semua hal yang kita kerjakan adalah pahala di sisi Allah, jika kita melakukannya dengan ikhlas. Jadi, tidak ada hal yang sia-sia insya Allah.

Peluk hangat untuk ibu-ibu seduniaaaa..